Kpt Arm Witono: Kesehatan Adalah Anugrah Terbesar Yang Harus Dipertahankan 

Sukabumi - Bagi Danramil 0622-13/Jampangkulon, bahwa Kesehatan adalah hal yang sangat penting sekali dalam kehidupan ini untuk terus dijaga dan dipertahankan.

"Dengan kita sehat, kita bisa melakukan banyak aktivitas yang lebih bermanfaat lagi, itulah kesehatan bagi saya sangat penting, " u ngkap Kpt Arm Witono selaku Danramil Jampangkulon, 03 Maret 2022.

Baca juga: Menkes RI: Pemerintah Sudah Siapkan Obat-obatan, Paxlovid 400.000 Tablet

Lanjut Danramil, tentu kita harus sehat lahir dan batin. 

Sehat lahir kita mesti tingkatkan pola hidup sehat dan bersih. Contoh sederhana menjaga kebersihan lingkungan kita, menjaga pola makan, dan olah raga teratur, demikian Danramil menyampaikannya. 

Baca juga: Gebyar Imunisasi Merdeka Anak, Kapolres Sukabumi dan Ibu Bagikan Bingkisan dan Mainan

Sedangkan sehat batin menurut Danramil Jampangkulon ini adalah dengan kita selalu berfikiran Positif dan selalu mendekatkan diri Kepada Sang Maha Pencipta.

"Tentunya kita harus berupaya untuk terus menjaga kesehatan lahir batin kita, agar kita bisa terus beraktivitas dan memberi manfaat. Dimusim Pandemi Covid-19 marilah kita tingkatkan kesadaran dalam menjalankan Prokes dan ikuti vaksinasi Covid-19 serta selalu berdo'a. Ini adalah salah satu upaya agar kita bisa terhindar dari Covid-19. Mari kita jalankan Himbauan Pemerintah untuk menjaga kesehtan kita dari serangan wabah Pandemi Covid-19, " bebernya.

Baca juga: Kapolres Sukabumi Datang ke Polsek Caringin, Sebanyak 757 Anak Berhasil Divaksin

Danramil Jampangkulon ini juga mengatakan, para Babinsa Koramil Jampangkulon terus bekerja sepenuh hati di desa binaannya masing-masing untuk meberikan yang terbaik keoada warga masyarakat.

"Para Babinsa Koramil Jampangkulon terus sosialisasikan dan ajak warga masyarakat sadar prokes dan vaksinasi Covid-19 agar kita sehatbdan kuat. Kesehatan adalah anugrah terbesar yang harus dipertahankan, " pungkasnya, " pungkasnya.

Baca juga: Koramil 0622-04/Cikidang Gelar Vaksinasi Covid-19 di Desa Sampora