Sukabumi — Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menerima kunjungan dari Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo beserta 15 petinggi partai tersebut di Kertanegara, Rabu (5/4/2023).
Kedatangan Hary beserta rombongan di Kertanegara pada pukul 15:00 WIB disambut hangat oleh Prabowo beserta jajaran Partai Gerindra.
Pertemuan antara dua ketua umum partai itu berlangsung selama kurang lebih satu jam yang dilakukan secara tertutup.
Prabowo mengatakan bahwa hubungan baik antara dirinya dengan Hary sudah berlangsung sejak lama meskipun sempat memilih jalan berbeda. Menurut Prabowo, tujuan dari sebuah partai politik harus sama yakni mengabdi pada bangsa dan rakyat.
“Bahwa saya yakin kawan-kawan di partai lain punya keinginan untuk berbakti pada bangsa dan rakyat karena itu hendaknya demokrasi kita. Kita bahas banyak masalah tapi intinya itu.” jelas Prabowo dalam Konferensi Pers yang dilakukan di selasar Rumah Kertanegara.
Hary mengatakan merasa terhormat atas sambutan hangat jajaran petinggi Partai Gerindra. Ia mengakui bahwa hal ini merupakan salah satu momentum untuk penjajakan bagaimana bisa bekerja sama secara politik nantinya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Berebut Warga NU
|
“Terima kasih Pak Prabowo selaku Ketum Gerindra bahwa kami pimpinan Perindo dapat diterima dengan baik di sini merupakan suatu kehormatan bagi kita semua sebagaimana disampaikan beliau benar bahwa di samping memperkenalkan pimpinan di Perindo kami juga diskusi penjajakan bagaimana bisa bekerja sama secara politik.” ujar Hary.
Soal apakah pertemuan ini menandakan akan ada kerjasama politik antara Gerindra dengan Perindo, Prabowo dan Gerindra mengatakan sangat terbuka dengan Perindo bahkan partai lain jika nantinya ingin bekerja sama politik.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Ampun, Presiden
|
“Kita terbuka dan akan gembira kalau ada partai-partai lain suatu katakanlah barisan yang cukup besar, solid, supaya menjamin kelangsungan pembangunan, menjaga ketenangan, kerukunan, dan kita butuh keharmonisan. Rakyat harus tenang, dan kita harus melindungi perdamaian.” kata Prabowo.
Di akhir konferensi pers-nya, Prabowo menyatakan bahwa akan ada pertemuan lagi kedepannya antara kedua pihak agar lebih dalam lagi penjajakan kerja sama politik ke depan